Antonio Rudiger akhirnya memilih Real Madrid sebagai tambatan barunya. Pemain berparas ganteng geografis itu bergabung ke klubnya para Ronaldo, dari Ronaldo kuncung sampai Ronaldo tampan.
Madrid memang tim sarat bintang. Bintang berapapun ada di sini, yang tidak ada di Madrid mungkin hanya Bintang Emon. Rudiger kini masuk ke dalam salah satu deretan pemain bintang yang gabung dengan tim para bintang.
Madrid mendapatkan tanda tangan Rudiger dengan status gratisan. Dia ogah memperpanjang kontraknya bersama Chelsea dan langsung menerima pinangan kontak Madrid selama empat tahun.
Senyum pun merekah ketika dia diperkenalkan secara resmi oleh sang presiden Madrid. Tidak ada wajah penyesalan saat ini. Enggak tahu nanti. Namanya penyesalan kan selalu datang belakangan.
“Real Madrid adalah tentang kemenangan. Itulah makna terpenting bila bermain untuk klub ini dan saya tak sabar untuk memulai,” ujar Rudiger.
Karier Rudiger memang cukup berkembang pesat. Setelah main di AS Roma, dia pun pindah ke Chelsea dan menjuarai Liga Champions tahun lalu. Rudiger juga secara konsisten dipanggil timnas Jerman.
Dia sempat dilirik banyak klub besar macam Juventus dan Barcelona yang tertarik mendatangkannya gratis. Kedua tim itu memang lagi bokek, jadi kalau mendengar kata gratis wajahnya langsung berbinar.
Sayangnya, Rudiger lebih memilih Madrid.